Rabu, 18 Maret 2009

Hai Anggi

Hai anggi coba kau baca suratku ini


yang ku tulis dengan diterangi


dengan kunang-kunang malam


hai anggi ku ingin kau menampak disini


melawan dinginnya kabut gunung


yang sedang kudaki


dari sini ku bisa melihat


terbit matahari usir gelap


tak pernah lupa aku bayangkan


kau tersenyum dengar pengakuanku


Reff:


mungkin ini puncak yang ke sekian


yang kudaki dan bisa ku taklukkan


tapi hanya ada satu hati


yang bisa menembusku


dan takhlukkan ku


hai anggi kucoba menyentuh embun pagi


sungguh berbeda dengan yang biasa


kau temui disana


dari sini ku bisa melihat


terbit matahari usir gelap


tak pernah lupa bayangkan


kau tersenyum dengar pengakuanku


Back to Reff [2x]

0 komentar:

Posting Komentar

 

Featured